Hilang

Pernah aku menulis, menulis semua yang aku rasa tentangnya
Menulis semua kebahagiaanku tentangnya
Pernah juga aku indahkan sedihku ketika mengingatnya
Pernah!

"Aku tak akan melupakannya. Tidak"
Batin itu terus menggebu saat tangan ku lincah bergerak
Tapi, siapa aku yang bisa memutuskan tentang perasaan?
Aku hanya hamba dengan amanah dari-Nya

Dengan detik menit berlalu
Waktu masih membantuku mengenangnya
Kapasitas memori otakku memang masih mampu
Tapi takkan ku biarkan tentang dia hanya akan jadi belenggu

Ku baca kembali tulisan itu
Kalimat demi kalimat yang diciptakan oleh otakku
Pastinya ada bantuan Tuhan disitu

Hingga akhirnya aku melakukan kesalahan
Kecerobohanku membawa ku pada penyesalan
Maafkan aku Tuhan!


Comments

Popular Posts