A Letter Without Paper❤

"Aku merindukanmu. Ini sesuatu yang besar, yang tidak cukup ku simpan walau dengan jutaan kepalan. Aku merindukanmu, demikian aku benar-benar merasakannya"

Mungkin cuma kalimat itu yang bisa aku utarakan sebagai kata pengantar.
Hai yang terkasih:
Azrenia Putri Siregar, Immanuelly Kharysti Limbong, Julia Ediza Murni Ritonga and last, Novita Siahaan~
Aku sudah sangat berteman baik dengan nama dan bayang-bayangmu.
Duhai Sahabatku, begitulah aku memahkotai namamu. Kini, dengarkan sisa kata-kataku!

Untuk kita yang percaya bahwa persahabatan itu ada, dukungan dan kasih sayang adalah kekuatan yang menguatkan.
Rindu tidak mengukur jumlah, aku benci angka seperti aku tidak tau jumlah rambutku.
Aku akan menangisi jarak sambil menaruh harap untuk melayang-layang diatas tanah.
Karena sejauh apapun kita terpisah, kita hanya berdiri dibawah langit yang sama.
Masih di atas perut bumi yang tidak lelah berputar.

Aaaaah, aku tidak ingin menjadi sok romantis.
Aku juga tidak ingin menciptakan suasana yang terlalu dramatis.
Terkadang, pengakuan adalah pukulan yang telak.
Terimakasih, setidaknya kita sempat bersama di waktu pertama.
Bahkan sebelum kita benar-benar mengenal dunia.

Sekarang waktu benar-benar membawa kita ke masa yang lama.
Bahkan ketika kita tidak sanggup untuk bersama.
Hingga akhirnya kita hanya saling menyapa.
Kita bangkit, kemudian jatuh. Kita melompat kemudian terpelanting.
Kita berjalan, kemudian tersandung. Kita berlalri kemudian terpeleset.
Kita bisa saja terluka, dan bahkan mungkin mati, asal tidak sekalipun kita memilih jalan mundur.

Kita sangat luar bisa dalam berbagai cerita.
Dan Kita mungkin sudah sangat mengenal sedikit tentang dunia.
Betapa bangganya, karena sudah melewati anak-anak tangga untuk sampai di lantai yang tak terhingga.
Untuk semua yang telah kita gapai, kaulah rasa yang tidak ternilai.
Setegas makna syair yang kau pahami, seindah kata yang sanggup kau selami,
Demikianlah terlukis dalam sebuah tulisan, akhiran yang tiada akhir.

Sudah sangat jauh waktu membawa kita berlima.
Dan semoga setiap detik berjalan dengan sempurna.
Adanya kalanya waktu akan membawa kita bersama lagi.
Kita bukan pada puncak dimana kita berdiri, namun pada setiap langkah kita mendaki.


Disini, aku sangat merindukanmu, semenjak banyak hari tanpa hadirmu!
Begitulah! Kalian tetap keributan dalam kesepianku❤


Happy Anniversary, my dear all BV !!
Let's make the memories last.

Dearly,
A friend in distance :')

Comments

Popular Posts